Commisie tot Herziening
Commisie tot Herziening van de Staatsinrichtin g van Nederlands Indië (Panitia Pembaharuan Susunan Ketatanegaraan Hindia Belanda).
Karena adanya tuntutan keras dari Radicale Concentratie pemerintah Belanda mengirimkan kawat yang menjadi dasar bagi suatu keterangan yang kemudian secara populer disebut November Belofte (Janji November).
Pada tanggal 18 November 1918 di dalam rapat Volksraad, wakil pemerintah Belanda, Mr. Talma, membacakan suatu keterangan pemerintah yang menggambarkan pedoman baru yang akan digunakan oleh pemerintah di dalam politiknya di masa yang akan datang (Sulistiyono, 2004:24).
Untuk menahan tiap-tiap tuntutan agar cita-cita parlemen untuk Indonesia segera direalisasikan seperti yang dikehendaki oleh Radicale Concentratie tersebut, pemerintah Belanda pada tanggal 17 Desember 1918 melantik suatu komisi yaitu Commisie tot Herziening van de Staatsinrichtin g van Nederlands Indië (Panitia Pembaharuan Susunan Ketatanegaraan Hindia Belanda). Laporannya yang dikirimkan pada tanggal 30 Juni 1920 kepada pemerintah, antara lain, berisi rancangan-ranca ngan perubahan menuju otonomi Indonesia dengan membentuk suatu Dewan Perwakilan Rakyat yang mempunyai hak turut mengatur urusan negeri dengan nama Landsstaten sebagai pengganti Volksraad yang hanya mempunyai hak sebagai penasihat saja. Namun komisi ini tidak berani mengemukakan usul supaya diadakan parlemen, sehingga sangat mengecewakan tokoh-tokoh pergerakan nasional. Harapan Radicale Concentratie semakin pudar ketika Gubernur Jenderal Fock yang sangat represif menggantikan van Limburg Stirum. Tuntutan Radical Concentratie tidak pernah terwujud sampai Hindia Belanda bertekuk lutut kepada Jeoang pada tahun 1942.
Karena adanya tuntutan keras dari Radicale Concentratie pemerintah Belanda mengirimkan kawat yang menjadi dasar bagi suatu keterangan yang kemudian secara populer disebut November Belofte (Janji November).
Pada tanggal 18 November 1918 di dalam rapat Volksraad, wakil pemerintah Belanda, Mr. Talma, membacakan suatu keterangan pemerintah yang menggambarkan pedoman baru yang akan digunakan oleh pemerintah di dalam politiknya di masa yang akan datang (Sulistiyono, 2004:24).
Untuk menahan tiap-tiap tuntutan agar cita-cita parlemen untuk Indonesia segera direalisasikan seperti yang dikehendaki oleh Radicale Concentratie tersebut, pemerintah Belanda pada tanggal 17 Desember 1918 melantik suatu komisi yaitu Commisie tot Herziening van de Staatsinrichtin
Komentar
Posting Komentar